Topeng Keseharian

"Buka dulu topengmu..buka dulu topengmu..buka dulu topengmu.." Yupp..itu adalah sebagian lirik lagu dari Peterpan. Topeng kadang digunakan dalam pertunjukkan tari, drama, ketoprak, maupun dipamerin dalam sebuah pameran. Dan seperti lagunya Peterpan, topeng juga sering digunakan sebagai ungkapan kepada orang yg "bersembunyi" dari aslinya.

Kita, manusia adalah makhluk sosial yang gak bisa hidup sendiri. Berteman, bergaul, berkelompok adalah aktivitas yagn tidak terhindarkan. Dan tentunya gak semua orang yang kita kenal, sama karakternya. Ada yang pendiem, cerewet, narsis, ,banyak omong, alim, kocak, pinter, bodoh, ceroboh, teliti, pemarah, penyabar, dll. Dalam menghadapi temen2 yg berbeda karakter ada kalanya kita "berakting" menyesuaikan dengan karakter orang yang sedang kita hadapi. Jika dengan yang pendiem, seperti ini. Dengan yang banyak omong, seperti itu. Dengan yang pinter, lain lagi. Dengan yang pemarah juga beda lagi. Apakah itu wajar??

Penilain orang lain terhadap kita juga tentunya berbeda. Si A yang pendiem menilai kita seperti ini. Si B yang pemarah menilai kita seperti itu, dll. Penilaian orang laen (diluar keluarga) mungkin juga akan berbeda dengan penilaian keluarga sendiri terhadap kita.

Mungkin sobat juga mengalami hal ini. Penilaian orang laen ke sobat berbeda2. Ada yang bilang, rajin, nurut, pendiem, gak ngomong sebelum dijak ngomong. Yang laen juga bilang, slenge'an, ceroboh, kalo ngomong asal keluar, gak punya perasaan. Ada lagi yang bilang, pinter, jujur, pendengar yang baek, pemberi nasehat yang baek, penampilan ngasal, semrawut. Ada juga yang bilang, pemarah, emosian, gak mau ngalah, ngototan, gampang tersinggung, sensitif, penuih rasa penasaran. Yang laen bilang lagi, misterius, sukar ditebak, suka tantangan, maco, bodoh, telmi. Dan masih banyak lagi.

Apakah penilaian orang tehadap kita yang beda2 itu karena kita sebenarnya belum bisa menemukan jati diri Siapa Diri Kita Sebenarnya??

Apakah itu karena kita bersikap yang beda2 pula dengan orang yang sedang kita hadapi dengan maksud untuk bisa beradaptasi dengannya??

Terlepas dari semua itu, yang penting adalah kita berusaha bersikap baik, berfikir positif, dan ikhlas.